Alternatif bus jurusan jakarta (Thamrin) - tangerang

Saya adalah pekerja yang berkantor di daerah Thamrin, Jakarta Pusat dan tinggal di daerah Cimone Tangerang. Untuk berangkat dan pulang kantor, ada 3 alternatif yang saya pakai: 1. kereta; 2. bus; 3. sepeda motor.

Setelah hampir setahun menjadi pengguna setia kereta,- meskipun kadang juga naik sepeda motor dan bus-, karena tuntutan pekerjaan, sudah sejak 3 minggu terakhir ini saya terpaksa lebih sering naik bus.

Ketika harus naik bus-pun, ada beberapa alternatif yang bisa diambil. Bus jurusan ke Tangerang yang lewat depan kantor setahu saya ada 3 rute:
  1. Bus no. 77 jurusan Senen - Tangerang, non-AC, lewat Kebon Nanas.
  2. Bus no. 62 jurusan Senen - Tangerang, Patas-AC, lewat Karawaci. 
  3. Bus no. 133 jurusan Tanah Abang - Tangerang, Patas-AC, lewat Karawaci.
Ketiga bus ini melewati jalan Thamrin-Sudirman, lalu belok di Semanggi, terus melewati jalan Gatot Subroto, Slipi sampai masuk lewat Tol Kebon Jeruk ke arah Tangerang. Tapi ketiga bus ini jadwal lewatnya gak pasti, kadang 15 menit sekali, kadang 30 menit sekali, kadang saling mendahului. Tapi yang pasti, ketika masih di daerah Thamrin-Sudirman, jalannya pelan sekali, bisa sampai 30 menit dari depan Sarinah ke Semanggi. Totalnya butuh sampai 1,5-2 jam untuk sampai ke Tangerang dari depan Sarinah, Thamrin. Bandingkan dengan KRL yang hanya butuh waktu sekitar 35-40 menit dari stasiun Dukuh Atas (dekat sungai antara jl Sudirman dan Thamrin) ke Tangerang.

Lalu pada suatu saat saya memperhatikan ada satu trayek bus dengan nomer 213, kalau gak salah jurusan Kampung Melayu - Grogol, yang selalu penuh sesak, selalu berjalan dengan kecepatan tinggi di sekitaran Sudirman-Thamrin. Mungkin karena mereka sudah tidak perlu mencari penumpang lagi disini, jadi bisa langsung ngacir ke Grogol. Bus ini tidak lewat  depan kantor saya, tapi masuk ke jalan Sudirman di persimpangan Tosari.

Saya putuskan untuk mencoba naik bus ini dan membandingkan waktu dan usaha yang dipakai. Dari depan Sarinah saya naik bus Kopaja atau Metromini ke arah jl. Sudirman, lalu dari salah satu halte ini saya menunggu bus 213. Ternyata bus ini memang jauh lebih cepat untuk membawa saya ke daerah Slipi, butuh waktu hanya sekitar 30 menit dari depan Sarinah sampai ke Slipi Jaya.

Ternyata masalahnya jadi pindah disini, setelah turun di Slipi, saya harus mencari bus ke arah Tangerang. Di saat jam pulang kantor, ketika bus jurusan Tangerang sudah sampai di Slipi, tempat duduk sudah penuh, bahkan berdiri saja sudah susah. Butuh perjuangan ekstra untuk bisa naik bus dari Slipi ke Tangerang di waktu jam pulang kantor. Jadi, total waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke Tangerang dari Thamrin dengan cara ini adalah 1,5 jam. Ternyata tidak jauh berbeda dengan cara naik bus yang langsung ke Tangerang dari depan kantor. :-(

Jadi, kesimpulannya, masih mending naik kereta listrik (KRL) dari stasiun Dukuh Atas (atau kadang dibilang stasiun Sudirman) ke Tangerang.
Kereta Cisadane Ekspress berangkat dari stasiun Sudirman jam 17.55, sampai di Tangerang sekitar 18.35 dan yang berangkat pukul 20.05 sampai di Tangerang sekitar pukul 20.45.
Hanya susahnya kalau pakai kereta harus mengikuti jadwal, nggak bisa sewaktu-waktu sesuka kita.




Comments

Anonymous said…
Mas, mo tanya. Itu yg bis 133 kan tanah abang, tanah abangnya mana yah? trus rutenya kemana aja sih?
Tengkyu.
--dee--
Veriy said…
133 itu rutenya dari Poris plawad (tangerang), cikokol, cimone, palem semi, pintu tol karawaci, tol kebon jeruk, to dalam kota keluar exit senayan, belok ke sudirman, thamrin, perempatan BI belok ke kiri ke Tanah Abang.
Anonymous said…
mas, saya juga baru tanggal 1 juni lalu kerja praktek di wisma bakri 2 mega kuningan, selama 3 hari ini saya mencari jalur alternatif yang paling cepat.dan yang terakhir saya temukan adalah dari mega kuningan saya naik busway transit di dukuh atas dan lanjut lagi sampai blok m. baru dari sana naik bis 34 ke islamic.
tapi ternyata, arahnya malah memutar dan menjauh klo harus ke blok m dulu. kira2 mas punya saran sebagai "commuter" yang senasib sepenanggungan sudah lebih dulu mengalaminya?

brangkatnya pun saya naik dari islamic turun di slipi bawah, naik 213 sampai dukuh atas, baru lanjut busway sampai kuningan madya.
jadi saya harus 3 kali ganti mobil.
adakah yg lebih efektif??

trimakasih.
mohon sarannya

--louise--
Veriy said…
paling enak naik kereta aja. hehehe...

atau, cari kenalan orang depkes, terus numpang bus-nya depkes.
Anonymous said…
mas numpang nanya klo dari tangerang ke karawaci ke GRAHA BIP gatsu naek bis apa aja ya..
tlg jwbn di email ke saya
saint_ryo@yahoo.com

thanks before
Anonymous said…
mas numpang nanya klo dari tangerang karawaci ke GRAHA BIP gatsu naek bis apa aja ya..
tlg jwbn di email ke saya
saint_ryo@yahoo.com
thanks
Anonymous said…
mas mau tanya..saya lagi kerja praktek di menara thamrin. bis yang lewat situ apa ya kalo saya mau ke menara tamrin dari bunderan slipi??
terima kasih banyak.^^
Unknown said…
mas mau minta infonya.kalau bus2 yang disebutkan tadi persis lewat bundaran HI ga ya?route saya itu dari bundaran HI ( depan pullman hotel) ke slipi.
Unknown said…
mas, mau tanya. klo dari mal fx sudirman ke islamic paling malam bus jam brp ya?trs bus no brp yg ada?thx
imas, mau tanya kalau mau ke Jl. H agus salim no.45 sabang jakarta pusat (kantor smartfren) katanya belakang mall sarinah, kalau dr tol karawaci islamic itu naik bus apa yah ?
terimakasih
Unknown said…
Mas mau tanya kalo dari karawaci bus apa yg lewat pas depan sarinah .
Unknown said…
Gimana udah dpt info bus yg turun depan sarinah?

Popular Posts